Suara serak bisa saja menyerang burung kicau apa saja, seperti kenari,
cucak hijau, kacer, dan terutama murai batu. Pada dasarnya, suara serak
pada burung murai batu dan burung kicau lain terjadi karena beberapa
faktor.
Berikut ini penyebab suara serak pada burung murai batu dan burung kicau lainnya :
Berikut ini penyebab suara serak pada burung murai batu dan burung kicau lainnya :
- Karena salah pakan (misalnya karena makan kroto yang telah basi).
- Karena gangguan atau infkesi saluran pernapasan.
- Karena sirkulasi dan kualitas udara yang buruk.
- Karena terlalu sering ditrek, baik sengaja maupun tidak.
- Karena kesalahan penjemuran, baik terlalu lama dijemur atau waktu penjemurannya yang salah.
Itulah beberapa penyebab murai batu/burung kicau lain mengalami serak. Nah, jika anda mempunyai burung kicau yang serak, khususnya murai batu maka anda tidak perlu cemas dengan masalah ini. Karena pada kesempatan ini kami akan berbagi tips mengenai cara mengobati suara serak pada burung murai batu.
Cara mengobati suara serak pada burung murai batu dan burung kicau
lainnya sebenarnya hanya dengan beberapa cara sederhana dan disesuaikan
dengan apa penyebab suara serak tersebut. Berikut ini beberapa
solusi/cara mengobati suara serak pada burung murai batu berdasarkan
penyebabnya :
1. Karena salah pakan
Penyebab pertama murai batu yang serak adalah pemberian pakan yang
salah, dan lebih spesifik lagi karena kroto yang sudah basi. Mengapa
bisa demikian? Karena dalam kroto yang sudah basi dan sudah tidak layak
makan mengandung/terdapat mikroba yang berbahaya bagi kesehatan burung
termasuk suaranya. Solusinya adalah dengan memberikan kroto yang
benar-benar terjaga kualitasnya, yaitu kroto yang segar. Suara serak MB
bisa juga disebabkan karena voer, jadi anda bisa menggantinya dengan
full kroto atau kombinasi keduanya.
2. Karena gangguan atau infeksi saluran pernapasan
Nah untuk infeksi saluran pernapasan ini, bisa jadi kebersihan sangkar
dan kandang adalah problem utamanya. Bisa jadi banyak jamur dan parasit
yang ada di sekitar sangkar karena kotoran/feces, atau sisa-sisa makanan
yang tidak dibersihkan. Biasanya jenis infkesi saluran pernapasan pada
burung didominasi oleh dua macam, yaitu Psittacosis dan infkesi tungau
kantung udara. Untuk solusinya, pastikan kebersihan sangkar dan kandang,
serta tempat pakan dan minum harus higienis. Bisa dengan menyemprot
kandang dan burungnya dengan disinfektan yang dapat anda beli di toko
burung terpercaya.
3. Karena sirkulasi udara yang buruk
Sirkulasi udara yang baik wajib anda perhatikan dalam memelihara burung
kicau, termasuk murai batu. Karena apa? Karena jika kondisi sirkulasi
udara tidak bagus akan membuat suara burung menjadi serak bahkan macet
bunyi. Ciri-ciri sirkulasi udara yang buruk antara lain ventilasi yang
minim, ruangan pengap, dan tingkat kelembaban yang rendah. Kondisi ini
dapat mengakibatkan burung MB dan burung kicau menjadi mudah
terengah-engah nafasnya/megap-megap. Untuk itu pastikan sirkulasi udara
di ruangan tempat burung MB anda dalam keadaan baik, dan juga kebersihan
sangkarnya harus dijaga. Bersihkan sangkar/kandang 2x sehari untuk
mengurangi risiko burung terkena penyakit.
4. Karena terlalu sering ditrek
Inilah hal sepele yang jika dibiarkan akan membuat MB menjadi serak. MB
adalah jenis burung kicau fighter/petarung yang akan selalu berkicau
jika ada "musuh" baik dari burung sejenis ataupun burung kicau lain
seperti cucak hijau, tledekan, atau yang lain. Jika burung MB didekatkan
dengan burung kicau lain yang bertipe petarung juga, maka MB akan
menandinginya dengan cara berkicau seharian penuh. Inilah salah satu
sebab yang bisa membuat MB menjadi serak. Atau bisa juga karena sering
dilombakan dengan frekuensi yang sangat tinggi. Ini bisa membuat MB
kehabisan suara dan menajdi serak. Sebagai solusinya, pastikan MB anda
dijauhkan dari burung lain (baik melihat atau mendengar suaranya) agar
MB anda tidak selalu berkicau. Kerodong sangat diperlukan, bahkan saran
kami agar full kerodong. Gantangkan MB dalam tempat yang tenang dan sepi
agar tidak terpancing untuk berkicau. Jangan lupa juga untuk
membersihkan kotorannya setiap hari meskipun dikerodong. Dilombakan
boleh saja, tetapi harus ada waktu "istirahat" agar kondisi fisik,
mental, dan suaranya tetap terjaga.
5. Karena kesalahan penjemuran
Ini adalah masalah klasik yang sering dihadapi oleh para kicau mania.
Tetapi bagi para senior tentu ini tidak akan dilakukan. Penjemuran MB
yang salah bisa berakibat pada rusaknya/seraknya suara MB anda. Salah di
sini didefinisikan dengan penjemuran yang terlalu lama dan kesalahan
waktunya. Ingat, penjemuran burung (MB) di atas jam 10 pagi tidak
membuat burung menjadi baik tetapi justru membuat burung sakitdan
suaranya serak. Pastikan anda menjemur MB sekitar jam 7 atau 8 pagi dan
diteduhkan sebelum jam 10. Misalnya anda menjemur MB dari jam 07.30 pagi
selama 2 jam. Maka MB harus diangkat pada jam 09.30 tepat. Untuk
jamnya, disesuaikan dengan iklim di daerah anda.
PENTING.!!!
Setelan Pakan Untuk Menyembuhkan Suara Serak Pada MB
Setelah anda membaca sebab dan solusi suara serak pada MB, maka berikut
ini akan kami berikan informasi mengenai setelan pakan untuk
menyembuhkan suara serak pada MB.
- Berikan pakan kombinasi antara kroto dan voer tetapi anda wajib menjaga kualitasnya. Berikan voer yang bagus dan kroto yang benar-benar segar.
- Untuk minumannya, berikan air yang mengandung mineral tinggi, misalnya air minum dalam kemasan yang banyak beredar di pasaran. Anda juga bisa mencampurkan multivitamin/obat khusus untuk suara serak yang juga banyak dijual di toko-toko burung.
- Jangan memberikan ulat hongkong dulu selama masa penyembuhan. Anda bisa menggantikannya dengan cacing yang efektif mengatasi suara serak pada MB.
- Untuk pemberian jangkrik, pastikan anda menghilangkan kepala, sayap, dan kaki jangkrik sebelum diberikan pada MB anda. Anda bisa mengolesi jangkrik dan kroto dengan madu murni sebelum diberikan kepada MB.
- Jika kondisinya sudah pulih, maka anda bisa mengembalikan ke setelan harian MB.
MB memang memiliki suara yang keras dan indah, tetapi tentu ada
batasnya. Untuk itu jangan terlalu berlebih dalam mengeksplorasi MB
anda, khususnya dalam hal suara untuk mencegah terjadinya suara serak.
Kalaupun sering dilombakan/ditrek, anda harus ekstra menjaga kondisinya.